Human Papillomavirus. Kanker adalah penyebab utama kematian di seluruh dunia. 7,6 juta orang meninggal karena kanker di seluruh dunia pada tahun 2008 dan setiap tahun hampir 13 juta kasus kanker baru didiagnosis. Sudah lebih dari dua pertiga kasus kanker baru dan kematian terjadi di negara berkembang di mana insiden kanker terus meningkat pada tingkat yang mengkhawatirkan.
Sementara, kanker serviks merupakan kanker perempuan terbanyak kedua dengan jumlah kasus 36.633 (17,2%) di Indonesia dan telah membunuh 57 perempuan setiap harinya. Secara medis, penyebab utama dari kanker serviks adalah Human Papillomavirus (HPV).
Lalu Apakah HPV itu?
Seberapa Bahayakah Virus ini?
Penyebab Infeksi human papillomavirus (infeksi HPV) adalah virus DNA dari famili Papillomaviridae. Ada lebih dari 100 spesies papillomavirus, meskipun Komite Internasional untuk Taksonomi Virus (ICTV) secara resmi mengakui jumlah yang lebih kecil, ke dalam 53 genera, pada 2019.
Meski begitu, klasifikasi ini mungkin perlu direvisi mengingat keberadaan rekombinan virus papiloma-polioma. Setidaknya 200 virus tambahan telah diidentifikasi yang menunggu pengurutan dan klasifikasi.
Infeksi virus HPV dapat menular melalui kontak langsung dengan kulit penderita atau melakukan hubungan seks dengan penderita. Sebagian besar infeksi HPV tidak berbahaya dan tidak menimbulkan gejala. Meski begitu, penyebab sekitar 70% dari kasus kanker serviks di dunia karena infeksi virus ini.
Beberapa jenis HPV, seperti HPV-5, dapat menyebabkan infeksi yang bertahan seumur hidup individu tanpa pernah menunjukkan gejala klinis apa pun. HPV tipe 1 dan 2 dapat menyebabkan kutil umum pada beberapa individu yang terinfeksi. HPV tipe 6 dan 11 dapat menyebabkan kutil kelamin dan papillomatosis laring.
BIMASINDO
PT. Biomedikal Scientific Indonesia (Bimasindo) Menyalurkan produk alat kesehatan dan laboratorium In Vitro Diagnostic berkualitas PREMIUM yang diimpor langsung dari Amerika dan Italia guna menunjang kebutuhan rumah sakit, klinik, dan intansi yang membutuhkan.

Kunjungi website kami di Bimasindo
Cek Produk kami Di sini
Berikut adalah ciri-ciri kutil pada kulit sesuai dengan area tumbuhnya :
- Di bahu, lengan, dan jari tangan. Kutil yang tumbuh di area ini berbentuk benjolan yang terasa kasar. Kutil ini dapat terasa sakit dan rentan mengalami perdarahan.
- Pada telapak kaki (plantar warts) Berbentuk bejolan keras dan terasa kasar, sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman saat menapak.
- Kutil di daerah wajah Kutil di wajah memiliki permukaan yang datar (flat warts). Pada anak-anak, lebih sering muncul di daerah rahang bawah.
- Kutil kelamin Kutil kelamin berbentuk seperti kembang kol dan bisa tumbuh pada kelamin wanita maupun laki-laki. Selain di kelamin, kutil juga bisa tumbuh di dubur dan menimbulkan rasa gatal.
Penyebab HPV adalah virus human papillomavirus tipe 6, 11, 16, dan 18, yang menyebabkan kutil kelamin dan kanker serviks. HPV menular melalui hubungan intim. Virus dapat menyebar, meskipun seseorang yang membawa virus tidak memiliki gejala atau tidak merasa sakit apapun. Kutil dan kanker serviks dapat terbentuk setelah beberapa tahun terpapar HPV.
Penularan virus HPV juga dapat terjadi dari ibu kepada bayi jika lahir secara normal. Hal ini dapat menyebabkan infeksi HPV pada saluran pernapasan atas bayi.
Terimaksih telah membaca artikel “Human Papillomavirus (HPV), Kenali Sebelum Terjangkit” Bagaimana Menurut Anda?? Boleh bagikan pendapatnya terkait artikel ini di kolom komentar ya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap Semangat dan semoga sehat selalu..


